Program Studi Teknologi Pendidikan FIP UNESA Gelar Pengabdian Kepada Masyarakat untuk Guru SMA dan SMK di Se-Kabupaten Malang

Surabaya - Rabu, 22 Mei 2024, Program Studi Teknologi Pendidikan di Fakultas
Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) menggelar kegiatan
pengabdian kepada masyarakat yakni program pelatihan untuk guru-guru Sekolah
Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Se-Kabupaten Malang,
Jawa Timur. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan
keterampilan baru dalam pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran. Program
Studi Teknologi Pendidikan FIP UNESA berkomitmen untuk memberikan kontribusi
positif dalam pengembangan pendidikan di daerah tersebut.
Dalam acara pembukaan, Ketua Program Studi S3 Teknologi
Pendidikan FIP UNESA, Prof. Dr. Mustaji, M.Pd., menyatakan, "Kami sangat
antusias untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam menerapkan teknologi
dalam pendidikan kepada para guru SMA dan SMK di Kabupaten Malang. Kami percaya
bahwa dengan memperkuat kompetensi teknologi mereka, guru-guru akan lebih siap
menghadapi tantangan pendidikan masa depan."
Program pelatihan ini akan mencakup berbagai topik penting
seperti pelatihan media video pembelajaran, penerapan project based learning, pelatihan
teknik evaluasi pembelajaran, pelatihan desain pembelajaran berdiferensiasi, dan
pelatihan model Seamless Learning berbasis Sistem Among (SELSA) sebagai model
pembelajaran inovatif. Selain itu, akan ada sesi praktik langsung dan diskusi
interaktif untuk memfasilitasi pemahaman yang lebih baik.
Menurut Dr. Atan Pramana, M.Pd., ahli teknologi pendidikan
dan merupakan salah satu pengajar dalam program pelatihan tersebut, "Kami
telah merancang program ini secara khusus untuk memenuhi kebutuhan dan
tantangan yang dihadapi oleh guru-guru SMA dan SMK dalam mengintegrasikan
teknologi dalam pembelajaran mereka. Kami berharap program ini dapat memberikan
kontribusi positif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah
se-Kabupaten Malang."
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat tersebut mendapat
sambutan hangat dari pemerintah setempat dan masyarakat Kabupaten Malang.
Mereka menyambut baik inisiatif dari Program Studi Teknologi Pendidikan UNESA
dan berharap kerjasama ini dapat berlanjut dalam bentuk program-program
berkelanjutan yang dapat memberikan dampak positif yang lebih luas lagi bagi
pendidikan di wilayah tersebut.
Salah satu dosen pengampu Program Studi Teknologi
Pendidikan, Dr. Andi Kristanto, S.Pd., M.Pd, menyatakan, "Kami berharap
melalui kegiatan ini, masyarakat dapat lebih memahami manfaat teknologi dalam
pendidikan dan mampu mengaplikasikannya secara optimal dalam proses belajar
mengajar."
Para guru yang mengikuti pelatihan ini memberikan respon
positif atas inisiatif dari Program Studi Teknologi Pendidikan FIP UNESA.
Mereka menyambut baik kesempatan untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam
memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran, sehingga dapat memberikan
pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menarik bagi siswa.
Kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal
dalam memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi dengan sekolah-sekolah di
Kabupaten Malang, serta memberikan dampak positif yang signifikan dalam
peningkatan kualitas pendidikan di wilayah tersebut.
Penulis: Atan Pramana